AKU

Aku seorang muslimah yang tertatih di jalanNya

Mencari keridhoanNya dengan caraku sendiri

Namun jalanku tak selalu indah

Adakalahnya aku berada pada persimpangan jalan

Sejenak membuatku lupa akan diri dan tujuanku

Aku seorang muslimah yang punya kisah tentang diriku sendiri

Dimana lukaku kutulis diatas pasir berharap sang ombak datang dan membawanya pergi

Sementara bahagiaku kuukir diatas batu agar selamanya tetap begitu

Kisahku takkan mungkin kusamakan dengan orang lain

Karena  langkah kita tak selalu sama

Aku seorang muslimah yang menyembunyikan laraku dengan senyuman

Yang memperlihatkan ketegaranku dengan jilbabku

Yang bersembunyi dibalik mukenahku sembari duduk diatas sajadahku saat duniah menghinaku

Mengadu pada sang ilahi atas segalah perkaraku

Aku seorang muslimah yang tak pantas menyandang gelar muslimah kata mereka

Hanya karena setiap kehilafan yang aku perbuat

Mengapa mereka lupa bahwa aku manusia biasa

Aku tak bermaksud menyembunyikan dosaku dengan jilbab dan jubahku

Wahai kalian yang aku cintai

Yang bersusah payah menghabiskan waktu untuk mencari kelemahanku

Mengapa tak paham hakikat berjilbab adalah menutup aurat

Sedangkan Qalbu sifatnya bolak balik

Aku bukan istri nabi yang sempurnah

Aku hanya wanita akhir zaman yang penuh kelalaian

Wahai kalian yang kucintai

Yang selalu berkicau saat aku berlalu

Nasihati aku dengan ikhlas dan bijak jika kalian ingin yang terbaik untukku

Bukankah kita saudara yang layak untuk saling mengingatkan

Maka ingatkan aku jika aku keliru

Terimah kasih karena gunjinganmu  telah membuatku kuat dan semakin mencintaimu